Sentra Advokasi perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA)
mengadakan workshop pembuatan panduan pendidikan kesehatan reproduksi bagi
difabel dan orangtua difabel di Hotel Ruba Grha, Jalan Mangkuyudan Yogyakarta
pada Selasa sampai dengan Kamis 20-22 Januari 2015. Workshop ini bersifat
berbagi pengalaman dan proses-proses yang dihadapi pada difabel dalam kaitannya
dengan pemahaman diri sendiri tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi.
Workshop ini juga membahasa serta bagaimana mengkomunikasikan dan memahamkan
kepada orang lain mengenai permasalahan-permasalahan yang dihadapi serta
bagaimana penyelesaian yang dipilih.
Berlaku sebagai pembicara pada acara workshop Selasa,
20 Januari 2015 adalah dari tim tuli. Mereka berbagi cerita dan pengalaman
terkait kesehatan reproduksi dan seksualitas sesuai dengan tingkat kenyamanan
masing-masing dan peseta/ berhak menarik diri kapan saja dari forum diskusi
jika merasa tidak lagi nyaman dengan atmosfer diskusi. Nantinya hal ini akan
dijadikan sebuah konsep acuan dalam penyusunan modul pendidikan kesehatan
reproduksi bagi orangtua dan remaja difabel.
Tidak hanya dari tim tuli saja, tetapi tim difabel
lainnya juga akan berbagi pengalaman di hari berikutnya. kelompok difabel netra
akan berdiksui pada hari Rabu, 21 Januari 2015 pukul 09.00 - 12.00 WIB di
lokasi yang sama. Kelompok orang tua anak difabel pada Rabu, 21 Januari 2015
pukul 13.00 - 16.00, dan kelompok difabel daksa akan berdiskusi pada hari
Kamis, 22 Januari 2015 pada pukul 09.00 - 12.00 di lokasi yang sama.
No comments:
Post a Comment